SELAMAT DATANG DI INDONESIA :)
Muhammad Iqbal Uzumakiuciha
selamat datang di Indonesia dimana korupsi bukan di hukum mati dan malah diberi remisi
dimana banjir bukan diatasi, malah duitnya dikorupsi
menambah prestasi olahraga, namun dananya malah masuk kantong pribadi
sistem pendidikan dan sistem ekonominya masih ikut sistem luar negeri
dimana rakyatnya lebih bangga dengan tradisi, barang dan budaya luar negeri
membuat proyek untuk diambil uangnya sedikit ke kantong pribadi
dimana korupsi, kolusi, nepotisme sudah mendarah daging di polisi dan pegawai negeri
dimana cari kerja harus pakai nepotisme dan jalan membelakangi
birokrasi dipersulit, jika bisa dipersulit kenapa harus dimudahi
prestasi sepakbola jadi bahan bully
membereskan masalah dengan masalah
dimana hutang luar negerinya banyak dan tidak seimbang dengan populasi
dimana pelajarnya doyan tawuran dan adu aksi
para ulamanya doyan hujat sana-sini dan mengkafirkan sana-sini
tapi, masih ada baiknya koq smile emoticon
tapi kita masih bangga dengan negeri ini,dimana materi jadi bahan penting bagi wanita dan para istri
jalur internet dan wifi kayak jalan bayi
orang perbatasan lebih senang ke negeri tetangga ketimbang negeri sendiri
orang pintarnya merasa tidak dihargai dan kabur ke luar negeri
SDA dikeruk oleh luar negeri
SDM masih takut sama luar negeri
dimana suppoerter klubnya juga doyan tawuran dan sok berani
dimana masih banyak orang yang tinggal dan hidup tidak memadai
dimana sejak kecil anak SD, SMP, SMA sudah diajarkan mencontek massal SEJAK DINI
dimana transportasi, kediaman tidak manusiawi smile emoticon
dimana polusi, limbah dllsiapa yang akan membenahi??
dimana padi dan garam di import dari luar negeri
banyak orang tidak bekerja dan sekolah disini
dimana ulamanya pasrah pada ilahi
dan tanggung jawab siapa? jawab oleh diri anda sendiri smile emoticon
#semuanya ada disini grin emoticon
selamat datang di Indonesia dimana korupsi bukan di hukum mati dan malah diberi remisi
dimana banjir bukan diatasi, malah duitnya dikorupsi
menambah prestasi olahraga, namun dananya malah masuk kantong pribadi
sistem pendidikan dan sistem ekonominya masih ikut sistem luar negeri
dimana rakyatnya lebih bangga dengan tradisi, barang dan budaya luar negeri
membuat proyek untuk diambil uangnya sedikit ke kantong pribadi
dimana korupsi, kolusi, nepotisme sudah mendarah daging di polisi dan pegawai negeri
dimana cari kerja harus pakai nepotisme dan jalan membelakangi
birokrasi dipersulit, jika bisa dipersulit kenapa harus dimudahi
prestasi sepakbola jadi bahan bully
membereskan masalah dengan masalah
dimana hutang luar negerinya banyak dan tidak seimbang dengan populasi
dimana pelajarnya doyan tawuran dan adu aksi
para ulamanya doyan hujat sana-sini dan mengkafirkan sana-sini
tapi, masih ada baiknya koq smile emoticon
tapi kita masih bangga dengan negeri ini,dimana materi jadi bahan penting bagi wanita dan para istri
jalur internet dan wifi kayak jalan bayi
orang perbatasan lebih senang ke negeri tetangga ketimbang negeri sendiri
orang pintarnya merasa tidak dihargai dan kabur ke luar negeri
SDA dikeruk oleh luar negeri
SDM masih takut sama luar negeri
dimana suppoerter klubnya juga doyan tawuran dan sok berani
dimana masih banyak orang yang tinggal dan hidup tidak memadai
dimana sejak kecil anak SD, SMP, SMA sudah diajarkan mencontek massal SEJAK DINI
dimana transportasi, kediaman tidak manusiawi smile emoticon
dimana polusi, limbah dllsiapa yang akan membenahi??
dimana padi dan garam di import dari luar negeri
banyak orang tidak bekerja dan sekolah disini
dimana ulamanya pasrah pada ilahi
dan tanggung jawab siapa? jawab oleh diri anda sendiri smile emoticon
#semuanya ada disini grin emoticon
0 komentar:
Post a Comment