Pemateri : Frop.Dr. Zainul Kamal
Ada pernyatan Al-farabi yang sangat memebuat
fenomenal bahwa jiwa yang nantinya akan dibangkitkan hanyalah jiwa yang
beintelektual saja yaitu jiwa yang berfikir di akhirat nanti bagi jiwa/orang
yang tidak berintelektual di akhirat akan sama seperti hewan dan akan menjadi
tanah saja dan tanpa hisab dan tanpa karena hanya menjadi tanah saja, contohnya
jiwa orang yang bodoh.tukang becak dll.. pasti teori ini banyak sekali
mengandung polemik dan debat dan penyanggahan itu tergantung kepercayaan kita
saja dan tergantung kita meyakininya atau tidak.
Dan alfarabi
membagi negara menjadi 3 yakni
1.alfadilah: orang-orang pintar dan bahagia di
surga
2. fasiq : orang-orang pintar tapi hidup seperti
orang yang jahil/bodoh, pintar untuk materi.. kepintarannya hanya untuk uang
dan korupsi misalnya
3.jahil : negara yang dihuni orang-orang bodoh dan
sengsara dan tidak akan dibangkitkan menurut alfarabi di akhirat nanti
Ada juga tentang teori emanasi alfarabi tentang
Tuhan
Nafsu ada
1.
Lawamah
(untuk kebaikan)
2.
Mutmainah
(untuk sesuatu yang tidak akan puas seperti jika kita sudah punya motor kita
ingin mobi, setelah mobil , pesawat dll)
3.
nafsu
amarah bisu (nafsu kemarahan)
dan disebutkan bahwa alfarabi
ketika 10 tahun telah hafal alquran dan al farabi yakin filsafatnya tidak akan
berlawanan dengan alquran
dan menurut alfarabi jika
filsafat berbeda dengan teks alquran maka harus di ta’wil/ metafore, sebenarnya
tujuan alfarabi adalah untuk mencetak para pemimpin negara dan mengetahui seluk
beluk tentang negara itu sendiri.
Dan menurut alfarabi bahwa negara
yang ideal adalah negara yang alfadilah yang dihuni oleh orang-orang pintar dan
bisa menegakan kebenaran dan keadilan serta di akhirat insyalloh akan
dibangkitkan dan masuk surga, dan bahwa negara yang masyarakatnya bisa hidup
saling tolong menolong atas segala sesuatu untuk mencapai kebahagiaan sejati.
Dalam artian penduduknya akan membantu dalam pikran dan kerja.berpikir dengan
baik karena mereka punya pemahaman yang baik khiususnya tentang
Tuhan,akal,hakikat,wujud dan wahyu,beramal utama dilakukan untuk mencapai kebaikan.teori
kepercayaan Alfarabi ini tentu lahir dari pemahaman agama “tidakkah kamu ketahui
bahwa manusia adalah saudara manusia lain,disayangi atau dibenci”. “tidakkah
kamu ketahui bahwa tidak ada kelebihan orang arab atas non-arab selain dari
ketakwaan”.taqwalah yang mempersatukan
seluruh manusia didalam surga yang satu.
Diantara pilosof yang ada, ada yang pesimis dalam
mendiskripksikan dan memahami kehidupan. Mereka menyatakan bahwa hidup hanya
diawali kesukaran dan kesusahan dan diakhiri dengan kepunahan, hidup bagaikan
penjara bagi orang yang berakal dan surga bagi orang yang bodoh dan jahil.
Dunia hanya sebagai jembatan penyebrangan bukan sebagai untuk menikmatai
kemakmuran kekayaan dan kesenangan, dunia adalah surga bagi orang kafir , dan
neraka bagi orang yang beriman . orang-orang pesimis tidak percaya bahwa negara
yang bahagia itu ada di dunia ini , dan keselamatan manusia tidak dapat
diperoleh disini . karena itu mereka hidup zuhud,asketis dan berpaling dari
kehidupan dunia serta mengharapkan kebahagiaan akhirat dan keadilan yang maha
kuasa untuk pemisah antara yang baik dan jahat.
Sementara
para filosof optimis menjelaskan adanya kemungkinan sebuah negara yang dapat
memberilkan kebahagiaan dan mengajak orang untuk berusaha memeperolehnya, plato
menyebutkannya dalam republica-nya , syarat-syarat untuk mendapatkan firdaus
dunia kemudian diikuti oleh filosof yang lainnya, seperti al-farabi menulis
buku “al-madinah al fadilah” pada abad ke-10 masehi .thomas noor menulis sebuah
negara khayalan “ de optima republica statu deque nova insula utopia” pada abad
ke-16 M, lalu diikuti oleh filsafat italia Campella (W 1639) menulis “La Cite
du Soliel” (kota matahari).
Mereka semua meletakkan ketentuan-ketentuan yang
ideal dalam kehidupan bernegara dan ber-individu . negara juga harus berusaha
untuk memperbaiki hukum-hukum dan membangun undang-undang dan aturan-aturan
yang adil dan memberikan hak setiap orang kepada pemiliknya.
NEGARA UTAMA AL FARABI
Kitab ara ahl madinah al fadhilah (model city)
tidak ditulis al farabi ketika berusia muda . tapi ketika beliau berusia 70
tahun. Jadi bukan suatu mimpi anak muda dan kahayalan penyair . ia merupakan
abstraksi dari filsafat tentang alam dan kehidupan , serta ketuhanan. Ia
merupakan sebuah kontruksi dari pengalaman hidupnya secara psikologis ,
sosiologis dan politik.
Buku ini
dituli di baghdad , dibawa ke syam pada akhir 330 H dan disempurnakan di
damaskus 331 H dan di editnya sendiri. Setelah itu minta orang untuk penentuan
pasal-pasalnya dan untuk memisah-misahkan pengertian-pengertiannya . pembagian
pasal dilakukan di Mesir pada tahun 335 H dan dibagi menjadi 6 pasal.
Pembahasannya bukan hanya sekadar tentang manusia
namun juga tentang wujud pertama, dengan tidak mempersekutukannya, menegasikan
pertentangan pada diri-Nya,menyebutkan sifat-sifatnya dan Ilmu-Nya.selanjutkan
dijelaskan pula tentang kebahagiaaan jiwa dan kesatuan
Kebutuhan manusia kepada masyarakat dan kebutuhan
untuk saling menolong . serta menyebutkan negara dan lawan-lawannya.
Dalam
masalah tersebut dapat diuraikan bahwa pembahasan kitab ini lebih kepada
masalah ketuhanan dan masalah politik , hal itu merupaka kesimpulan dari al
afarabi tentang akal,alam,planet dan munculnya semua wujud dari khalik.
Jadi yang dimaksud negara alfadilah itu seperto
yang telah diuraikan diatas terlepas ada yang meneyebutkan seperti negera arab
madinah almunawaroh atau apalah? Selama itu memenuhi dari krtiteria madinah
alfadilah alfarabi menurut alfarabi itu adalah negera yang utama,, dan kita
harus menjadi seorang filosof yang optimist tentunya karena hidup didunia dan
bukan diakhirat kita berusaha sekuat tenaga demi kehidupan yang baik di duni
dan dan insyalloh dengan izin dan pertolongan Alloh kita juga
akan bahagia di akhirat .. itulah harapan dari alfarabi mengenai madinah
alfarabi karena ketakutan beliau kepada tasawuf sehingga orang cenderung
mengturung diri dan sendiri tanpa adanya sosial ,, untuk lebih jelasnya bisa
dibaca di NEO-SUFISME artikel lain di sini J
SEMOGA DAPAT BERMANFAAT LEBIHNYA DARI ALLOH,
KURANGNYA DARI SAYA AL-FAKIR
0 komentar:
Post a Comment